Wahai Calon Istriku, Bersabarlah Menanti Kedatanganku

Wahai Calon Istriku, Bersabarlah Menanti Kedatanganku - Wahai Calon Istriku, aku mengerti di mana engkau, engkau sedang letih berjuang, engkau sedang lelah berdakwah, aku yakin engkau juga sedang memelihara dirimu dari menjadi bahan Fitnah. Aku belum tahu siapa kah engkau, tapi telah aku simpan sebagian rasa hati ini untukmu. Karena itu aku tidak pernah memandang wanita lain.

Wahai Calon Istriku, Bersabarlah Menanti Kedatanganku

Pandanganku ku tundukkan, bicara mesra dengan wanitapun aku elakkan. Karena semua itu hanya layak untukmu. Yang ada di sisiku Ayat-Ayat Cinta Illahi yaitu Al-Qur'an, yang ada di sisiku kitab-kitab ilmu yang akan menjadi pencerahan dalam kehidupan kita nanti.

Wahai Calon Mujahidahku, persiapkanlah dirimu dengan kesabaran dan ketabahan hati. Karena jalan yang akan kita lalui ini sangat berat dan berliku. Maka tabahkanlah dirimu untuk menjadi sayap kiriku.

Isilah segala kekurangan dalam diriku dengan keberadaanmu di sisiku. Dan engkau jualah yang aku harapkan menjadi pembalkar semangatku ketika aku lemah.

Duhai Calon Zaujahku, aku belum pernah memandang fisikmu. Karena nikmat memandangmu hanya aku inginkan setelah kita di ijab kabulkan. Dan pandanganku terhadapmu bukanlah pandangan nafsu. Tapi sebaliknya, yaitu dengan pandangan dakwah, karena engkau adalah sayap kiri perjuanganku dan pencetak generasi mujahid dan mujahidah, karena itu Duhai Calon Zaujahku. Pernikahan kita adalah maharnya Dakwah dan tujuanya adalah keridhaan Allah.

Baca Juga: Ketika Hati Rindu Datangnya Jodoh.

Labels: